Manajemen Informatika

Tidak dapat dipungkiri, perkembangan dunia teknologi informasi telah berkembang sangat pesat. Perangkat keras dan perankat lunak telah digunakan di berbagai bidang seperti pendidikan, pemerintahan, industri, jasa, produk online, mobile dan lain sebagainya. Sebagaimana diketahui bersama saat ini kita sedang berada pada masa pandemi virus covid 19, dimana tidak boleh ada kegiatan bertatap muka atau berkumpul secara bersama-sama. Pada dunia pendidikan masalah ini mengakibatkan tidak dapat dilaksanakannya perkuliahan secara tatap muka seperti yang biasa dilakukan.

Hal ini bukanlah menjadi halangan, akan tetapi menjadi tantangan bagi kita khususnya bagi program studi Manajemen Informatika, dimana saat penggunaan produk teknologi informasi begitu masif digunakan sebagai media komunikasi pengganti tatap muka secara langsung. Banyak peluang yang dapat dikembangan untuk membuat aplikasi berbasis software sebagai interface antara satu dengan yang lainnya, sehingga memudahkan sebagian pekerjaan dapat dilakukan secara daring (dalam jaringan) dan ini berlaku disegala bidang. Khusus di dunia pendidikan tak ada halangan untuk tetap belajar melalui yang namanya PJJ (pembelajaran Jarak jauh) dimana untuk tahun ini program studi Manajemen Informatika telah melaksanakannya sebagai medium perkuliahan antara Dosen dan Mahasiswa. Perkuliahan dan Ujian semuanya dapat terlaksana berkat adanya teknologi informasi atau aplikasi yang memudahkan perkuliahan dan pekerjaan lainnya tetap berjalan seperti biasanya.

Visi Misi

Visi Program Studi Manajemen Informatika pada tahun 2026 menjadi program studi terkemuka ditingkat nasional dan memiliki jejaring global yang menghasilkan tenaga ahli madya profesional dibidang pemrograman web dan mobile guna menghadapi era revolusi industri 4.0. dan Society 5.0

Misi Program Studi Manajemen Informatika adalah:

1. Melaksanakan pendidikan profesional yang mengarah pada kebutuhan pembangunan nasional serta perkembangan ilmu dan teknologi informasi untuk menghasilkan lulusan terutama yang menguasai bidang pemrograman.

2. Pembentukan sumber daya manusia yang mempunyai keterampilan profesional dibidang pemrograman, menumbuhkan jiwa kewirausahaan, kreatif dan inovatif serta mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi informasi dan produk teknologi informasi baru yang berkembang cepat di era revolusi industri 4.0. maupun Society 5.0.

3. Membekali lulusan dengan pengetahuan praktis dan keterampilan profesional sehingga mampu melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

4. Menyelenggarakan kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat terutama di bidang manajemen informasi dan pemrograman.

5. Menjalin kerjasama dari berbagai institusi baik dari dalam negeri maupun luar negeri.

Tujuan Umum

1. Menyiapkan peserta didik menjadi warga negara yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berjiwa Pancasila, memiliki integritas kepribadian yang tinggi, terbuka dan tanggap terhadap perubahan dan kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi dan masalah yang dihadapi masyarakat, khususnya yang berkaitan dengan penerapan teknologi informasi.

2. Menyiapkan ahli madya yang memiliki kualifikasi sebagai berikut:

   1. Mampu menerapkan pengetahuan dan keterampilan teknologi informasi terutama bidang pemrograman yang dimilikinya dalam kegiatan yang produktif.

   2. Menguasai dasar ilmiah, pengetahuan serta metodologi bidang keahlian manajemen informatika sehingga mampu menemukan, memahami, menjelaskan dan merumuskan cara penyelesaian masalah yang ada dalam kawasan keahliannya.

Tujuan Khusus

1. Menguasai dasar ilmu dan teknologi pengolahan informasi yang berbasiskan komputer sehingga mampu mengembangkan dan menerapkan keahliannya pada perangkat lunak pemrograman.

2. Berakhlak mulia dan bersikap profesional serta berkepribadian mandiri memahami dasar kewirausahaan sehingga mampu mengelola dan mengembangkan usaha dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi.

Prospek & Peluang Kerja

Dalam pemilihan sebuah program studi, seorang calon mahasiswa tidak mengetahui dengan tepat peta pasar kerja yang akan terjadi tiga atau empat tahun kemudian setelah menyelesaikan studinya. Pasar kerja senantiasa berubah. Namun demikian, ada kecederungan bahwa bidang ilmu komputer/informatika, teknologi informasi, dan telekomunikasi akan selalu menjadi pendukung utama dalam berbagai lapangan kerja. Untuk menghadapi pasar kerja yang tidak menentu, seorang ahli madya tidak cukup hanya dibekali dengan keterampilan khusus saja, tetapi harus dibekali dengan pengetahuan dasar yang cukup, yang memenuhi kualifikasi-kerja minimal, sehingga dia bisa bekerja dalam berbagai lapangan kerja, mulai dari pengembangan produksi, proses produksi, penyaluran hasil produksi/distribusi, sampai dengan tingkat manajemen. Selain itu, tamatan program studi manajemen informatika dibekali dengan pengetahuan dasar kewirausahaan.